*Renungan Jumat Agung* Pilatus sedang berada di dalam gedung pengadilan. Ia menunggu kedatangan imam-imam dan para pemuka agama Yahudi. Kabarnya, mereka akan menghadapkan seorang pengacau kepadanya untuk diadili. Sebagai Gubernur Yudea ia berwenang mengadili perkara sebagai hakim tunggal. Keputusannya mutlak. Pilatus sudah tahu. Beberapa hari lalu Orang yang disebut Yesus dari Nazaret ini membuat gempar kota Yerusalem ketika Ia memasuki kota dengan menunggang seekor keledai. Orang banyak menyebut-Nya raja. “Hmmhh.. seorang raja menunggang keledai?” pikir Pilatus. Petugas intelnya juga memberi informasi kepadanya bahwa Orang ini sama sekali tidak berbahaya bagi Romawi. Tetapi Pilatus tahu bahwa kaum agama Yahudi menganggap-Nya pengacau karena dengki. Belum sempat ia mencicipi anggur yang terhidang di atas meja, terdengarlah suara hiruk-pikuk di luar gedung pengadilan. Tampaknya mereka sudah datang, katanya lirih pada diri sendiri. “Orang ini menghujat Allah!” kata salah seoran...
Life is beautiful, and also..., simple.